Lahan tidak mempunyai faktor pembatas yang berarti atau nyata terhadap penggunaan secara berkelanjutan, atau faktor pembatas yang bersifat minor dan tidak akan mereduksi produktivitas lahan secara nyata.
Lahan mempunyai faktor pembatas, dan faktor pembatas ini akan berpengaruh terhadap produktivitasnya, memerlukan tambahan masukan (input). Pembatas tersebut biasanya dapat diatasi oleh petani sendiri.
Lahan mempunyai faktor pembatas yang berat, dan faktor pembatas ini akan berpengaruh terhadap produktivitasnya, memerlukan tambahan masukan yang lebih banyak daripada lahan yang tergolong S2. Untuk mengatasi faktor pembatas pada S3 memerlukan modal tinggi, sehingga perlu adanya bantuan atau campur tangan (intervensi) pemerintah atau pihak swasta. Tanpa bantuan tersebut petani tidak mampu mengatasinya.
Lahan yang tidak sesuai (N) karena mempunyai faktor pembatas yang sangat berat dan/atau sulit diatasi.
Lahan belum memiliki nilai kesesuaian lahan.
a. Faktor cuaca
i. Temperatur (c), rata-rata (per bulan)
ii. Curah Hujan (mm), (total per bulan)
iii. Lama Penyinaran
iv. Radiasi Penyinaran
b. Faktor relief
i. Elevasi (magl)
ii. Relief(%)
a. Kejenuhan Basa (%)
b. Kedalaman Mineral Tanah (cm)
c. Kemasaman Tanah (pH)
a. Drainase
b. Kapasitas Tukar Kation (cmol)
c. Tekstur Tanah